Saya adalah siswa baru SMK Negeri 8 Semarang Kompetensi Keahlian Multimedia. Semenjak saya menempuh ilmu di Multimedia sangat tertarik untuk membuat blog yang bagus dan dinikmati oleh banyak orang. Blog ini berawal dari tugas pertama saya dari guru untuk bisa mengikuti pelajaran beliau. Ternyata benar kata guru saya, ngeblog itu mengasyikkan

Kamis, 25 Agustus 2011

_CINTA MATI_

ku kirim bunga mawar untuk diri mu
ku buktikan bahwa aku cinta kamu
ku rela mati untuk dirimu
dihati hanya ada nama mu

kulukai tangan ku untuk pengorbanan cinta ku
kubunuh nyawa ku untuk buktiin cinta ku
ku sayang kamu
ku cinta kamu
cinta abadi hanya lah kamu

sucikan lah cinta ku dengan senyuman mu
dinginkan hati ku dengan bahagian mu
hangatkan cinta ku dengan pelukan mu

apa yang kau mau
aku pasti akan memberikan
walaupun nyawa ku yang kamu minta
cinta abadi
cinta tulus
cinta suci
cinta mati
semua untuk diri mu
wahai pujaan hati ku

_BINTANG_

bintang...............
wrna mu kelap kelip
bentuk mu indah sekali
inginku menggapai mu
ku kasihkan kepada kekasih ku

bintang................
kau lah segalanya
disaat aku sedih
kau membuat aku senang
disaat aku menangis
kau membuat ku ketawa
disaat aku rindu kepadanya
kau selalu menyampaikan rindu ku

bintang.................
jangan lah kau jauh dari klu
jangan lah kau pergi dari ku
tetap lah diposisi situ
biar aku selalu melihat mu
karna kamu bintang pujaan hati ku

_RINDU AYAH_

ayah ..................
kau pergi jauh dari ku.
kau tinggalkan ku disini tanpa mu
kepergian mu membuat sakit hati ku
pupus harapan ku untuk selalu bersama mu
menangis melihat kau tidur didepan hadapan ku
tanpa bergerak sedikitpun
kenapa kau jahat sekali pada ku


ayah....................
sungguh ku tak rela
melihat ayah tidur dibawah tanah
tahukah kau ayah
bunda dan aku sangat merindukan ayah


dihati ku
dijiwa ku
dihidup ku
ditelinga ku
dimata ku
disetiap langkah ku
hanya ada ayah
rindu ku pada mu ayah

Minggu, 14 Agustus 2011

Potensi Zakat untuk Menopang Pelayanan Kesehatan Gratis Menuju Masyarakat Madani

Istilah masyarakat Madani sebenarnya telah lama hadir di bumi, walaupun dalam wacana akademi di Indonesia belakangan mulai tersosialisasi. "Dalam bahasa Inggris ia lebih dikenal dengan sebutan Civil Society". Sebab, "masyarakat Madani", sebagai terjemahan kata civil society  atau al-muftama' al-madani.  Istilah civil society pertama kali dikemukakan oleh Cicero dalam filsafat politiknya dengan istilah  societies civilis. Sedangkan menurut, Komaruddin Hidayat, dalam wacana keislaman di Indonesia, adalah Nurcholish Madjid yang menggelindingkan istilah "masyarakat madani" ini, yang spirit serta visinya terbakukan dalam nama yayasan Paramadinah [terdiri dari kata "para" dan "madinah", dan atau "parama" dan "dina"]. Maka, secara "semantik" artinya kira-kira ialah, sebuah agama [dina] yang excellent [paramount] yang misinya ialah untuk membangun sebuah peradaban (madani).(www.sanaky.com).
Sudah menjadi kewajiban kita semua untuk ikut serta ambil peran dalam usaha bersama bangsa kita untuk mewujudkan masyrakat berperadaban, masyarakat madani, civil society, dinegara kita tercinta, Republik Indonesia. Karena terbentuknya masyarakat madani adalah bagian mutlak dari wujud cita-cita kenegaraan, yaitu mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Menurut Nurcholish Madjid, Nabi Muhammad Rasulullah yang memberi teladan kepada umat manusia ke arah pembentukan masyarakat peradaban. Setelah belasan tahun berjuang di kota Mekkah tanpa hasil yang terlalu menggembirakan, Allah memberikan petunjuk untuk hijrah ke Yastrib, kota wahah atau oase yang subur sekitar 400 km sebelah utara Mekkah. Sesampai di Yastrib, setelah perjalanan berhari-hari yang amat melelahkan dan penuh kerahasiaan, Nabi disambut oleh penduduk kota itu, dan para gadisnya menyanyikan lagu Thala'a al-badru 'alaina (Bulan Purnama telah menyingsing di atas kita), untaian syair dan lagu yang kelak menjadi amat terkenal di seluruh dunia. Kemudian setelah mapan dalam kota hijrah itu, Nabi mengubah nama Yastrib menjadi al-Madinat al-nabiy (kota nabi).
Secara konvensional, perkataan "madinah" memang diartikan sebagai "kota". Tetapi secara ilmu kebahasaan, perkataan itu mengandung makna "peradaban". Dalam bahasa Arab, "peradaban" memang dinyatakan dalam kata-kata "madaniyah" atau "tamaddun", selain dalam kata-kata "hadharah". Karena itu tindakan Nabi mengubah nama Yastrib menjadi Madinah, pada hakikatnya adalah sebuah pernyataan niat, atau proklamasi, bahwa beliau bersama para pendukungnya yang terdiri dari kaum Muhajirin dan kaum Anshar hendak mendirikan dan membangun mansyarakat beradab.
Tak lama setelah menetap di Madinah itulah, Nabi bersama semua penduduk Madinah secara konkret meletakkan dasar-dasar masyarakat madani, dengan menggariskan ketentuan hidup bersama dalam suatu dokumen yang dikenal sebagai piagam Madinah (Mitsaq al-Madinah). Dalam dokumen itulah umat manusia untuk pertama kalinya diperkenalkan, antara lain, kepada wawasan kebebasan, terutama di bidang agama dan politik, khususnya pertahanan, secara bersama-sama. Dan di Madinah itu pula, sebagai pembelaan terhadap masyarakat madani, Nabi dan kaum beriman diizinkan mengangkat senjata, perang membela diri dan menghadapi musuh-musuh peradaban. (www.crayonpedia.org).
Pembentukan masyarakat madani sangat ditunjang oleh pelayanan kesehatan yang memadai. Keberadaan rumah sakit selain berfungsi sebagai pusat pelayanan kesehatan juga menjadi sastra pengembangan ilmu medis. Rumah sakit yang representatif paling awal di bangun di Baghdad, Irak pada masa pemerintahan Dinasti Abbasiyah, tepatnya ketika Harun Al-Rasyid menjadi khalifah. Rumah sakit dikenal dengan sebutan Bimaristan atau Maristan. Bangunan rumah sakit di Baghdad besar dan megah.
Manajemen rumah sakit menyediakan ruangan tunggu bagi pengunjung. Sarana penunjang lainnya adalah aula, klinik pasien rawat jalan dan penyakit ringan, juga dapur, dan yang membanggakan, seluruh pelayan dan sarana itu dapat dinikmati oleh seluruh pasien tanpa dipungut biaya seperserpun. Ilmuan hossam arafa dalam tulisan berjudul’’ hospital in islamic history’’ megatakan, karakteristik rumah sakit islam adalah melayani pasien tanpa memandang asal usul, etnis, suku, maupun agama. Semua berhak menerima perawatan medis tanpa biaya pelayanan rumah saki.
Dana yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan pengobatan, perawatan, hingga biaya operasional rumah sakit sepenuhnya berasal dari dan wakaf, umat muslim dan pengusaha mewakafkan sebagian harta mereka untuk kepentingan sosial dan agama.pada masa itu. Dana wakaf yang terkumpul cukup besar, lebih dari cukup untuk membiayai pembangunan serta operasional rumah sakit. Terutama untuk pemeliharaan peralatan dan penyediaan obat-obatan. Karena itulah, rumah sakit bisa beroperasi secara maksimal dan mampu memberikan pelayan terbaik untuk pasien. Konsep dan rancang bangun rumah sakit modern milik umat muslim ini dijadikan model bagi rumah sakit yang didirikan di Eropa beberapa abad kemudian.
Berkaca pada pelayanan rumah sakit Islam zaman Dinasti Abbasiyah, dimana rumah sakit dan pelayanan kesehatan tidak menarik dana sepeserpun dari pasien, maka sangat relevan jika negara kita tercinta dengan mayoritas muslim mengandalkan zakat sebagai sumber pendanaan kesehatan. Hasil kajian yang dilakukan ADB (Asian Development Bank) dan Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) menyatakan, potensi pengumpulan dana zakat Indonesia dapat mencapai Rp 217 Triliun. Kalangan pakar berpendapat Pemberian Zakat, Infak dan Sedekah beberapa tahun belakangan menunjukkan peningkatan seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia. Zakat dinilai sebagai salah satu bentuk ibadah umat muslim, yang memberi dampak langsung pada pemerataan ekonomi Indonesia. Salah seorang pimpinan dari lembaga pengelola zakat, Rini Supri Hartanti dari Dompet Dhuafa mengatakan di Jakarta Kamis (18/7), potensi perkiraan pemberian zakat, infak dan sedekah (ZIS) di tanah air, jika di akumulasi pertahunnya dapat mencapai 217 triliun rupiah. Nilai sejumlah itu menurut Rini terwujud, salah satunya karena Indonesia sebagai negeri dengan penduduk muslim terbesar. Rini mengatakan, “Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan ADB (Asian Development Bank) menyebut  217 triliun rupiah.Sementara yang tercatat, terhimpun di Asosiasi Lembaga Zakat di Indonesia yaitu Forum Zakat Nasional baru sekitar 1,5 triliun rupiah. Kalau perkembangan dari tahun ke tahun itu cukup berarti. ” (www.ramadhan.republika.co.id)
Dr Naharus Surur dari Baznas mengatakan, Indonesia telah memiliki payung hukum yaitu Undang Undang tentang pengelolaan Zakat (UU No 38 Tahun 1999). Namun menurutnya UU tersebut tengah dalam pembahasan DPR RI bersama pemerintah, terutama setelah disepakatinya untuk melakukan amandemen (perubahan resmi), agar Indonesia memiliki UU Zakat yang lebih kuat dan sempurna.
Jadi menurut hemat saya, jika potensi zakat yang besar bisa dimaksimalkan maka pelayanan kesehatan masyarakat dapat digratiskan sehingga akan terwujud masyarakat madani sesuai dengan harapan kita semua. Semoga, amin.
Sumber foto : www.serbainfoku.web.id

Sabtu, 13 Agustus 2011

Kemajuan Teknologi Kedokteran terhadap Kualitas Layanan Kesehatan di Indonesia

Sumber foto : www.bonanzaku.blogspot.com

Kemajuan teknologi di zaman sekarang di dunia kedokteran tidak dapat di pungkiri lagi dimana teknologi dikembangkan oleh manusia mulai dari yang  hemat energi, ramah lingkungan hingga dalam bidang kesehatan manusia. Pentingnya perkembangan teknologi kesehatan sangat berperan besar dalam meningkatkan layanan kesehatan warga di dunia termasuk di Indonesia.
Di Indonesia sendiri standar dan mutu  layanan belum dapat dikatakan memuaskan bahkan dapat dikatakan  Indonesia masih tertinggal bila dibandingkan dengan negara lain, bahkan fasilitas kesehatan bagi penyedia jasa kesehatan dan pengaruhnya terhadaphasil perawatan pasien juga masih kurang, makanya,  kebanyakan dari orang Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri dari pada berobat di Indonesia karena fasilitas di sana dapat dikatakan lebih memadai.
Sebenarnya Indonesia telah melakukan beberapa langkah untuk memajukan sistem kesehatan. Untuk membenahi sistem kesehatan nasional secara progresif dibutuhkan solusi cerdas berupa layanan elektronik kesehatan atau biasa disebut dengan istilah e-Health. Yang merupakan solusi enterprise di bidang kesehatan karena melibatkan berbagai pihak, mulai dari masyarakat luas, rumah sakit, Puskesmas, Perguruan Tinggi, hingga produsen obat dan industri farmasi. Selain itu  ada juga aplikasi Sistem Informasi Administrasi Kependudukan" ("SIAK"), adalah "sistem informasi" yang memanfaatkan teknologi "informasi" dan komunikasi, untuk memfasilitasi pengelolaan "informasi administrasi kependudukan". Selain SIAK juga ada Proses Digital Medical Records (DMR) atau rekam medis elektronik merupakan segmenfundamental dari e-Health. Karena DMR memberikan fasilitas pertukaran data antar lembaga kesehatan seperti Rumah Sakit, Puskesmas, perguruan tinggi, perseorangan dan lain-lain. Sistemdapat menyimpan sejarah rekam medis dari seorang pasien mulai lahir sampai meninggal dunia. Kelebihan rekam medis elektronik antara lain : memungkinkan akses yang simultan dari lokasi berbeda, mengurangi kesalahan interpretasi data, penyajian yang variatif, mempercepat pembuatan keputusan, dan membantu analisis data. Kondisinya bertambah sempurna jika disertai kapasitas penyimpanan multimedia untuk foto rontgen, rekaman suara, diagram, laporan patologi, dan lain-lain.
Aplikasi e-Health melahirkan lompatan yang luar biasa dalam sektor kesehatan seperti : Surveilans Epidemiologi, Telemedicines, Prescribing dan Sistem InformasiGeografis (SIG) Kesehatan. Untuk mengembangkan aplikasi e-Health pentingnya memperhatikan standar DICOM (Digital Imaging and Communications in Medicine). Karena standar itu memungkinkan data-data hasil pemeriksaan radiologi untuk disimpan dan atau ditransmisikan dengan menggunakan format tertentu. Cakupan standar DICOM tidak hanya berkisar pada masalah penyimpanan dan penyajian data radiologi, namun semakin berkembang ke arah integrasi instrumen radiologi dengan protokol jaringan komunikasi tertentu. Namun kemajuan teknologi harus di selingi dengan mencari mencari bibit-bibit seorang dokter yang bagus dan mempunyai kualitas baik. Pengguna jasa kesehatan terkadang sulit tapi banyak upaya yang telah dilakukan dengan membuat sekolah pembelajaran kedokteran contohnya Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia yang telah menghasilkan dokter-dokter berkualitas yang dapat melayani masyarakat dengan profesional.
Akhirnya teknologi dalam kesehatan mempunyai peran yang sangat penting, di atas tadi adalah hanya sebagian kecil upaya  yang dapat di gunakan di bidang kedokteran terutama dalam memberikan kualitas atau mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit. Seiring dengan perkembangan teknologi dan informasi seakan telah membuat standar baru yang harus di penuhi. Hal tersebut membuat dokter dan perawat di Indonesia menjadi tertantang untuk terus mengembangkan kualitas pelayanan kesehatan yang berbasis teknologi informasi.


17 Agustus Enam Enam Tahun yang Lalu

Teman-teman tidak terasa bangsa ini telah melalui Upacara 17 Agustus sebanyak 66 kali. Upacara yang kembali melecutkan semangat patriotisme kita terhadap bangsa ini . Semangat kepahlawanan dari para pendahulu kita harus dipupuk terus. Karena dengan semangat itu maka kita punya semangat untuk terus membangun negeri ini. Untuk memupuk semangat itu maka kami cuplik pidato, pesan atau pekik dari para pahlawan kita. Saya mulai dari pidato proklamasi bung Karno, selamat membaca dan resapi maknanya.
“Saudara-saudara sekalian ! Saya telah minta saudara-saudara hadir di sini untuk menyaksikan satu peristiwa maha penting dalam sejarah kita.
Berpuluh-puluh tahun kita bangsa Indonesia telah berjuang untuk kemerdekaan tanah air kita. Bahkan telah beratus-ratus tahun !
Gelombangnya aksi kita untuk mencapai kemerdekaan kita itu ada naik dan turunnya, tetapi jiwa kita tetap menuju ke arah cita-cita. Juga di  dalam  jaman Jepang, usaha kita untuk mencapai kemerdekaan nasional tidak berhenti-henti. Di dalam jaman Jepang ini, tampaknya saja kita menyandarkan diri kepada mereka. Tetapi pada hakikatnya, tetap kita menyusun tenaga kita sendiri, tetap kita percaya pada kekuatan sendiri.
Demikianlah saudara-saudara !
Kita sekarang telah merdeka !
Tidak ada satu ikatan lagi yang mengikat tanah air kita dan bangsa kita !
Mulai saat ini kita menyusun negara kita ! Negara Merdeka, Negara Republik Indonesia, merdeka kekal dan abadi. Insya Allah, Tuhan memberkati kemerdekaan kita itu. Sekarang tibalah saatnya kita benar-benar mengambil nasib bangsa dan tanah air kita di dalam tangan kita sendiri. Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan kuatnya.
Maka kami, tadi malam telah mengadakan musyawarat dengan pemuka-pemuka rakyat Indonesia, dari seluruh rakyat Indonesia. Permusyawaratan itu seia-sekata berpendapat, bahwa sekaranglah datang saatnya untuk menyatakan kemerdekaan kita.
Saudara-saudara ! Dengan ini kami menyatakan kebulatan tekad itu.
Dengarkanlah proklamasi kami !
Proklamasi
Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan Kemerdekaan Indonesia. Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-lain diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.
Jakarta, 17 Agustus 1945
Atas nama bangsa Indonesia
Soekarno – Hatta
Sumber foto : www.batamku.info

Jumat, 12 Agustus 2011

Peran Ilmu Kedokteran Islam dalam Mewujudkan Masyarakat Madani 2

Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia Penerus Kedokteran Islam
Sumber foto : www.republika.co.id

Sumbangannya yang cukup fenomenal adalah menemukan teknik jahit luka. Ilmuwan kelahiran Iran tersebut merupakan guru dari dokter terkenal Ibnu Sina. Tokoh ilmuwan Islam ini tidak tertandingi pada masanya. Di dunia pengobatan ia sangat pandai meramu, mengenali dan menemukan obat. Ar- razi selain menjadi orang pertama yang membuat jahitan dengan benang yang terbuat dari serat juga terkenal sebagai orang pertama yang berhasil membedakan antara penyakit cacar dengan campak
Dalam salah satu karyanya, Ar- razi memberikan informasi yang amat menarik perhatian para peneliti, yaitu tentang small-pox ( penyakit cacar ). Untuk jasa ini ia dianggap sebagai sarjana yang mula-mula meneliti penyakit tersebut.  Ia membedakan penyakit menjadi cacar air (variola) dan cacar merah (rougella). Karangan Ar-razi lainnya, aj-judari wa al- hasbah (cacar dan campak) telah diterjemahkan oleh J. Ruska dengan judul Ar-razi’s buch: geheimnis der geheimnisse. Selain itu edisi Bahasa Inggris sejak tahun 1498- 1866 M telah dicetak sebanyak 40 kali. Buku ini pulalah yang memberi pengetahuan kepada para dokter Eropa tentang liku-liku penyakit cacar. Karena kepintarannya, ia juga sering dijuluki dengan Galen-nya Arab. Seperti telah diketahui bahwa Galen merupakan dokter dan filosof Yunani yang sangat terkenal. Dokter legendaries di era keemasan peradaban Islam itu juga secara khusus mengembangkan perawatan kesehatan gigi. Ar-razi terbilang sebagai dokter muslim pertama yang memberi sumbangan bagi ilmu kedokteran gigi.
Ar-razi mencoba merekomendasikan metode yang dikembangkan Galen seorang dokter dari peradaban Yunani dalam melepas gigi rusak dengan cara dibor. Untuk mengurangi rasa sakit saat gigi dibor, Ar-razi menganjurkan agar lubang gigi ditetesi minyak. Ar-razi pula yang pertama kali melakukan pengobatan khas dengan pemanasan serta merupakan sarjana kedokteran yang menganggap penting pengobatan kepala pening,  dia juga diduga sebagai yang pertama kali mendiagnosa tekanan darah tinggi. Ia mengungkapkan   kai, yakni mengobatan yang mirip dengan cara akupuntur yang sekarang amat popular dengan cara penusukan noktah-noktah tertentu pada tubuh dengan besi-besi dan runcing dan telah dipanaskan oleh minyak mawar atau minyak cendana . Dalam buku ini , Ar-razi memaparkan pula berbagai macam luka serta pengunaan kayu pengapit dan penyangga (spalk) untuk keperluan patah tulang. Lebih jauh lagi ia menguraikan tentang sakit perut disebut batr ( potong ) dan fatg (koyak) dan serta menulis buku mengenai penyakit anak- anak dan  telah menggunakan injeksi erethal (saluran kencing dan sperma).
Selama hidup Ar-razi mengarang buku- buku ilmiah yang jumlahnya tak kurang dari 200 buah. Salah satu diantara adalah Al-hawi (buku menyeluruh) yang terdiri dari 20 jilid. Agaknya Al-hawi merupan karya terbesarnya. Buku ini juga dianggap sebagai intisari ilmu-ilmu Yunani, Syria, dan Arab. Hal terpenting dalam karya Ar-razi adalah setiap tulisan yang dipublikasikan merupakan hasil rangkuman ilmu-ilmu  kedokteran yang telah dicoba keabsahannya dan kebenarannya lewat eksperimen.
Melalui kitab yang ditulisnya yakni El-mansuri dan Al-hawi, dokter muslim legendaries Ar-razi telah berhasil mengungkapkan definisi symptoms (gejala) dan perawatannya untuk menangani sakit mental dan masalah-masalah yang berhubungan dengan kesehatan mental. Ar-razi juga tercatat sebagai dokter  atau psikolog pertama yang membuka ruang psikiatri di sebuah rumah sakit di kota Baghdad. 
Kurang lebih setengah abad setelah wafatnya, buku tersebut baru di jumpai 2 jilid dan jauh sesudahnya baru ditemukan dalam berbagai museum di Eropa. Istana-istana Kristen Eropa ketika itu mempunyai perhatian besar akan buku tersebut dan merasakan betapa pentingnya bagi para tabib yang ditugaskan  untuk menjaga kesehatan keluarga raja-raja.
Setelah Perang Salib raja-raja Eropa saat itu memerintah agar buku-buku karangan Ar-razi diterjemahkan dalam Bahasa Latin, bahasa resmi pengetahuan Eropa waktu itu. 
Ar-razi juga menuangkan buah pikiranya tentang anatomi dan fisiologi THT dalam kitab al-hawi, ar-razi misalnya, memiliki cara sendiri untuk mendiagnosis dan mengobati pasien penyakit THT  hasil kajian para dokter muslim tentang anatomi dan fisiologi THT itu terekam dalam kitab dan risalah kedokteran islam.
Dalam kitabnya yang berjudul al- hawi ( the comprehensive) pula, dokter termashyur  di awal abad ke- 10 itu memeriksa pasiennya dibawah cahaya matahari langsung. Dia juga menggunakan mikroskop cermin untuk memeriksa telinga dan hidung, ar-razi menggunakan specula sedangan, untuk memeriksa mulut dan tenggorokan, ia menggunakan penekan lidah.
Dokter termasyhur itu juga menjelaskan penyebab penyakit yang sering terjadi di bagian luar dan tengah telinga. Tak Cuma  itu, ar- razi pun memerinci satu per satu jenis penyakit di bagian telinga. Selain itu, dia juga menjelaskan penyakit lainnya yang biasa terjadi pada hidung, mulut, kerongkongan, dan tengorokan, ar- razi pun tercatat sebagai dokter pertama yang menjelaskan rhinorrhea atau penyakit ingusan berikut penyebabnya.
Ia juga salah satu dokter yang menaruh pada dapak efek psikologis dalam merawat pasien dan di gunakan untuk menasehati murid- muridnya untuk memberikan pasien mereka kesan bahawa mereka tidak terlalu sakit dan bahwa mereka akan segera sembuh. Ar-razi berkata: ‘’seorang dokter harus selalu menyakinkan pasien bahwa ia akan pulih kembali, dan membuatnya untuk berharap untuk dapat disembuhkan bahkan jika dia tidak yakin tentang hal itu. Kinerja tubuh sangat dipengaruhi oleh suasana hati psikologis.
Ar- razi juga mengembangkan  metode inovatif untuk memilih lokasi terbaik untuk membangun sebuah rumah sakit, yang tetap sangat dikagumi oleh dokter sampai hari ini. Metode ini adalah menempatkan beberapa potongan- potongan daging yang berbeda (dalam kota) dan melihat bagaimana menjadi busuk  dengan berlalunya waktu. Tentu saja, tempat terbaik dalam hal yang baik dan sehat akan menjadi  paling efektif dalam membuat daging busuk. Pengabdian dan kejeniusan Ar-razi ini di akui barat. Banyak ilmuan barat menyebutkan perintis terbesar di dunia Islam di bidang kedokteran.

Kamis, 11 Agustus 2011

Peran Ilmu Kedokteran Islam dalam Mewujudkan Masyarakat Madani

 Sumber foto : www.wikipedia.org

Makna utama dari Masyarakat Madani adalah masyarakat yang menjadikan nilai- nilai peradaban sebagai ciri utama. Karena itu dalam sejarah pemikiran filsafat, sejak filsafat yunani sampai masa filsafat Islam juga dikenal istilah madinah atau polis, yang berarti kota, yaitu masyarakat yang maju dan berperadaban.
Masyarakat madani menjadi simbol idealisme yang diharapkan oleh masyarakat. Didalam Al Qur’an, Tuhan memberikan ilustrasi masyarakat ideal, sebagai gambaran dari Masyarakat Madani dengan firmannya dalam Al Qur’an yang artinya: (negerimu) adalah negeri yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan Yang Maha Pengampun (QS Saba’:15).
Masyarakat madani sebagai masyarakat yang ideal itu memiliki karakteristik sebagai berikut:
  1. Bertuhan
  2. Damai
  3. Tolong-menolong
  4. Toleran
  5. Keseimbangan antara hak dan kewajiban sosil
  6. Berperadaban tinggi
  7. Berakhlak mulia
Peranan kedokteran Islam untuk mewujudkan masyarakat madani sangat besar. Untuk mendalami lebih jauh peranan tersebut, marilah kita mengenal ahli kedokteran Islam. Yang pertama :
Zakariyya ar –razi
Ia dianggap salah satu dokter terbesar dalam budaya islam dan juga salah satu pendiri kimia modern prestasinya dalam kimia membuatnya dijuluki sebagai bapak kimia modern. Sumbangan besar untuk bidang ini menjadi jelas ketika ia membagi bahan- bahan yang dikenal dalam empat kategori: logam, tanaman, hewan, dan bahan-bahan  derivatif. 
Ar-razi juga merupan ilmuan pertama yang mengekstrakan difermentasikan alkohol degan penyulingan bahan tepung dan sakarin. Dengan berbagai percobaan yang dilakukan, ar-razi menjadi ilmuan pertama yang membedakan antara soda dan kalium serta behasil menyiapkan beberapa cairan beracun dari cuka. Pada dasarnya, ar-razi berpengalaman  dalam semua cabang pengetahuan dan berkontribusi secara signifikan dalam dunia kedokteran, kimia , matematika, dan sastra. Ar-razi dilahirkan di rayy, dekat teheran, iran, pada 846 M dengan nama lengakap abu bakar muhammad bin zakaria ar-razi. Sejak kecil dia telah menunjukkan minat yang besar terhadap ilmu pengetahuan terutama tentang medis. Di barat dia terkenal dengan sebutan Razhes.
Beberapa ilmuan barat mengakui bahwa ar-razi merupakan pengagas ilmu kimia modern. hal ini dibuktikan degan hasil karya tulis maupun hasil penemuan eksperimennya . ar-razi berhasil memberikan informasi lengkap dari beberapa reaksi kimia serta deskripsi dan desain lebih dari dua puluh instrument untuk analisis serta dapat memberikan deskripsi ilmu kimia secar a sederhana dan rasional. Ia juga disebut sebagai orang pertama yang mampu mengahasilkan asam sulfat serta beberapa asam lainnya seta penggunaan alkohol untuk fermentasi zat yang manis.
Tetapi nama Ar-Razi lebih banyak disangkut pautkan dengan dunia kedokteran. Ia dikenal sebagai ahli pengobatan, walaupun awalnya seorang ahli kimia. Sang ilmuwan juga banyak menelurkan karya dan teori –teori ilmiah. Misalnya, Ar-razi megatakan bahwa seorang pasien yang telah sembuh dari penyakitnya lebih disebabkan oleh respons reaksi kimia yang terdapat di dalam tubuh pasien tersebut .
Maka tak heran jika kemoterapi pertama kali perkenalkan oleh seorang dokter muslim legendaris ini. Kepakaran Ar-razi dalam bidang kedokteran dibuktikan dengan penemuan-penemuannya yang menjadi dasar perkembangan disiplin ini. Dialah orang pertama menggunakan zat-zat kimia dan obat-obatan dalam pengobatan. Zat-zat kimia ini meliputi belerang, tembaga , merkuri dan garam arsenik, sal ammoniac, gold scorial, zat kapur, tanah liat, karang mutiara, ter, aspal, dan alkohol.

 
Great HTML Templates from easytemplates.com.